Tiga Komisi DPRD Tana Toraja Maraton Bahas KUA-PPAS APBD 2026
- account_circle BeritaTerkini
- calendar_month Jum, 21 Nov 2025
- comment 0 komentar

BERITATERKINI, MAKALE. Tiga komisi DPRD Tana Toraja—Komisi I, II, dan III—melaksanakan pembahasan maraton bersama OPD mitra terkait dokumen KUA-PPAS APBD Induk 2026. Pembahasan berlangsung intens selama dua hari untuk memastikan alokasi anggaran tersusun tepat sasaran.
Komisi I dipimpin Medi Sura’ Matasak (Gerindra), Komisi II oleh Semuel Pali Tandirerung (NasDem), dan Komisi III oleh Agustinus Patinggi (Golkar). Masing-masing membedah usulan program dari OPD secara cermat, terutama setelah adanya pengurangan transfer pusat yang ditengarai mencapai sekitar Rp200 miliar.
Kondisi ini membuat Pemkab Tana Toraja harus melakukan penajaman anggaran, memastikan belanja lebih hemat dan difokuskan pada program prioritas yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat.
Pembahasan KUA-PPAS 2026 berlangsung menarik karena jadwal penetapan APBD Induk terakhir jatuh pada 30 November 2026. Anggota dewan tampak konsisten menyoroti berbagai usulan program strategis yang diajukan OPD.
Wakil Ketua DPRD Tana Toraja, Leonardus Tallupadang (Gerindra), menegaskan bahwa pembahasan KUA-PPAS adalah bagian penting dari proses perencanaan anggaran daerah. Ia menekankan perlunya mengedepankan asas efisiensi, efektivitas, serta akuntabilitas.
Beliau berharap OPD mampu merancang program yang realistis, terukur, dan memiliki dampak langsung bagi masyarakat.
“Anggota dewan akan mengawal secara ketat setiap usulan program agar benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah,” tegasnya.
Sejumlah kepala OPD turut hadir menyampaikan program kerja, capaian tahun berjalan, serta kendala teknis yang mereka hadapi. Rapat kerja ini menjadi bagian dari tahapan penting penyusunan kebijakan anggaran DPRD Tana Toraja agar APBD 2026 tersusun transparan, kredibel, dan berpihak pada kesejahteraan rakyat.
(*)
- Penulis: BeritaTerkini

Saat ini belum ada komentar